Selamat Datang!

Selamat datang di blognya Ratih Cilik. Siapa Ratih Cilik? Nama aslinya Ratih. Nah karena badannya kecil dan kelakuannya kadang-kadang petakilan, dipanggilnya Ratih Cilik.

Blog ini berisi berbagai hal yang pernah tercatat dan tertulis di notes kecilnya. Notes itu, karena kecil, nggak bisa memuat banyak. Nah, akhirnya dipindahkanlah sebagian ke blog ini. Supaya, notes kecilnya yang sudah penuh itu tidak terlupakan. Ya bukunya, ya isinya.

Mudah-mudahan Ratih bisa berbagi berbagai hal bermanfaat di sini.

Salam,

Ratih Cilik

Kamis, 21 Juni 2012

Tips Menghilangkan Noda Tinta dari Kain Cucian

Meskipun tidak seumum noda makanan atau noda daki, noda tinta juga sering ditemukan pada pakaian, terutama seragam yang digunakan oleh anak sekolah, pakaian suami yang digunakan kantor, atau pakaian Anda sendiri. Yang jelas, noda tinta adalah noda yang kadang membuat orang frustasi karena baju kesayangannya ternodai.

Nah, tips berikut ini mungkin dapat membantu Anda untuk mengatasi noda tinta yang telah mencemarkan nama baik baju favorit Anda ... (ha ha ha, maaf lebay). Secara garis besarnya, tinta dibagi beberapa jenis. Tips-tips berikut ini dibagi berdasarkan jenis tinta tersebut.

Tinta Water-based

Water-based ink adalah tinta yang dapat larut dalam air. Tinta ini menggunakan air sebagai media cairannya. Contoh tinta ini adalah tinta stabilo, spidol kecil-kecil (untuk mewarnai), atau spidol boardmarker (untuk papan tulis putih). Tinta jenis ini adalah yang paling mudah dibersihkan.

Caranya, ambil selembar kain handuk (kalau bisa handuk bekas aja, sayang kalau handuk yang masih bagus), kemudian letakkan bagian kain yang terkena tinta di atas handuk. Basahi bagian kain yang terkena tinta dengan air, lalu gosok-gosok bagian yang terkena itu dengan kain lain yang kering. Jangan gunakan kain yang bertekstur kasar untuk menggosok kain bertekstur halus, nanti seratnya bisa terburai.

Tinta Permanen

Nah ini tinta yang paling sulit bersihkan. Solusi paling ampuh adalah menggosoknya dengan kain yang diberi cairan bleaching. Tapi harap diperhatikan! Anda boleh menggunakan cairan ini hanya jika Anda betul-betul yakin bahwa bahan kain tersebut boleh Anda bleaching--karena memang ada bahan kain yang tahan bleaching dan ada yang rapuh dan tidak boleh terkena bleaching. Cairan bleaching adalah zat kimia keras dan jika tidak digunakan dengan hati-hati dapat mengakibatkan penyesalan dan penderitaan di kemudian hari (haha, lebay!). Maksudnya, menyesal karena kain rusak atau menderita karena kulit tangan melepuh (bagi yang kulitnya sensitif).

Jika kain Anda tidak boleh di-bleaching atau takut tangan Anda iritasi, Anda bisa menggunakan alkohol sebagai alternatif. Namun demikian, alkohol memang tidak seefektif cairan bleaching.

Gosok dengan kuat (menggunakan bleaching atau alkohol tadi). Perhatikan noda tinta perlahan-lahan pindah ke kain yang digunakan menggosok. Maka dari itu, jika kain mulai kotor, ganti gosok dengan bagian kain yang masih bersih. Jangan sampai, noda tinta itu malah berpindah lagi ke kain yang digosok.

Tinta Ballpoint

Kalau tinta air sangat mudah dibersihkan sedangkan tinta permanen sangat sulit dibersihkan, maka tinta ballpoint mungkin bisa dikatakan sedang-sedang saja kesulitannya. Cara paling efektif adalah menggosoknya dengan kain yang dibasahi alkohol.

Kalau ternyata tidak ampuh, Anda bisa menggunakan cairan nail polish (tapi yg clear alias bening). Akan tetapi, kalau Anda ingin mencoba nail polisher setelah telanjur meneteskan alkohol di permukaan kain, jangan lupa untuk dibilas dulu. Soalnya, nail polisher dan alkohol bukan campuran yang bersahabat untuk kain.

Nah, selamat mencoba! Dan semoga nodanya bisa hilang .... hehehe.

Dikomposisi dari berbagai sumber
oleh Ratih Cilik

Manfaat Garam Bagi Tubuh dan Kesehatan


Garam adalah bumbu wajib di setiap dapur. Garam adalah bumbu penting untuk hampir semua masakan; sampai ada ungkapan "Bagai sayur tanpa garam" yang melambangkan ketidaklengkapan sesuatu karena hilangnya satu hal lain.

Dalam jumlah yang banyak atau berlebihan, garam berbahaya bagi penderita hipertensi karena dapat menaikkan tekanan darah. Meskipun begitu, garam bukanlah sesuatu yang tidak boleh dikonsumsi sama sekali karena baik orang darah tinggi atau orang bertekanan darah normal akan merasa hambar jika makan sayur tanpa garam--seperti ungkapan tadi.

Selain itu, kekurangan garam juga tidak baik untuk tubuh. Garam adalah sumber utama asupan natrium dan klorin (karena garam mengandung natrium klorida). Kekurangan garam mengakibatkan badan terasa lemas, sering dan mudah mengantuk, depresi, bahkan di tingkat kritis, dapat mengakibatkan kejang atau koma. Inilah sebabnya mengapa minuman energi yang diiklankan "mengganti cairan tubuh" atau dapat "menyegarkan kembali tubuh" selalu terasa agak asin--ya karena adanya natrium dan klorin, unsur yang sama yang membentuk mineral garam dapur.

Berapa porsi normal garam untuk seseorang dalam sehari? Para ahli biasanya merekomendasikan porsi 2.300 mg per hari. Lebih kurang, porsi itu sama dengan satu sendok teh. Nah, untuk menjaga kebugaran tubuh, ada baiknya porsi yang direkomendasikan ini diikuti.

Disadur dari berbagai sumber 
oleh Ratih Cilik 


Rabu, 20 Juni 2012

Tips Menghilangkan Noda Superglue

Superglue. Lem serba guna dengan daya rekat luar biasa yang mampu merekatkan berbagai macam benda dalam sekejap. Superglue memang serba bisa dan praktis untuk digunakan. Akan tetapi, sifatnya yang cepat merekat dan daya rekatnya yang luar biasa itu ternyata tidak jarang menyebabkan kerepotan juga. Misalnya, ketika Anda tidak sengaja menumpahkan superglue ke pakaian atau ketika kulit Anda tidak sengaja terkena superglue.

Nah, tips berikut ini mungkin bisa membantu Anda jika suatu ketika superglue merepotkan Anda.

Rahasia Teh Terhadap Kesehatan Tubuh

Telah banyak penelitian yang mempelajari tentang pengaruh teh (terutama teh hijau atau green tea) bagi kesehatan dilaksanakan. Hasilnya, positif dinyatakan bahwa teh memiliki zat antioksidan dan mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh terhadap infeksi.

Dr. Jack F Bukowski, seorang peneliti dari Brigham and Woman's Hospital di Boston dan Harvard Medical School mengatakan, "Kami meneliti aspek molekular dari komponen teh tersebut di tabung pengujian. Kemudian mengujinya kembali pada beberapa orang untuk melihat apakah betul komponen tersebut berpengaruh pada manusia." Hasilnya menunjukkan bahwa sistem kekebalan tubuh para peminum teh merespon lima kali lebih cepat menghadang kuman daripada para nonpeminum teh.

Penny Kris-Etherton, seorang ahli gizi dari Penn State University mengapresiasi penelitian yang dilakukan Bukowski. "Ini adalah penemuan yang penting," menurutnya. Namun, ia menekankan bahwa memang masih diperlukan penelitian lebih lanjut yang melibatkan orang sebagai subjek penelitian lebih banyak.

Dalam penelitiannya, Bukowski dan rekannya mengisolasi sebuah zat yang terkandung dalam teh. Zat tersebut bernama L-theanine. Di dalam hati, zat ini diubah menjadi ethylamine, yaitu sebuah molekul yang mampu menaikkan respon elemen sistem kekebalan tubuh yang bernama gamma-delta T cell.

Gamma-delta T cell di dalam darah adalah garis pertama pertahanan tubuh terhadap segala macam ingeksi bakteri, virus, jamur, dan parasit lainnya. Sel ini bahkan memiliki kemampuan melawan tumor."

Efek teh terhadap kesehatan memang telah lama dan luas diteliti oleh berbagai pihak. Hasilnya, memang menunjukkan bahwa teh sangat bermanfaat bagi kesehatan peminumnya. Teh dapat menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan kanker karena mengandung flavonoid--sejenis antioksidan yang terkandung dalam teh. Selain itu, teh juga telah diteliti mampu melawan gejala osteoporosis, kerapuhan tulang, dan meredakan beberapa gejala alergi.

Nah, maka dari itulah, mulai sekarang mari membiasakan diri meminum secangkir teh setiap hari untuk mempertahankan kesehatan dan menghindarkan tubuh dari risiko penyakit.

Diinformasikan kembali dari berbagai sumber
oleh Ratih Cilik.

Resep Membuat Steak Daging di Rumah

Anda suka steak? Steak adalah olahan daging sapi yang cukup disukai banyak orang, terutama mereka yang senang dengan kuliner Eropa. Ya, steak memang salah satu kuliner khas dan populer dikonsumsi para bule. Meskipun begitu, bukan berarti kita tidak bisa menikmatinya bukan?

Buktinya, sekarang sudah banyak rumah makan, kafe, atau restoran yang menghidangkan steak sebagai menu utama. Steak tersebut sudah diolah dan dimodifikasi sedemikian rupa sehingga pas di lidah masyarakat kita. Bahkan, sebenarnya, steak bukan hanya bisa dinikmati di restoran atau di luar rumah, di rumah sendiri pun, Anda bisa menikmatinya.


  • Beli daging di pasar tradisional, pilih daging yang namanya daging has bagian dalam. Tanya aja ke penjual dagingnya, minta daging has dalam, gitu.
  • Cuci bersih daging, kemudian potong tipis (sekitar 1 senti). Lebarnya ... terserah Anda deh.
  • Pukul-pukul daging tersebut dengan pemukul daging biar agak lunak, atau gunakan nanas. 
  • Panggang steak di atas teflon yang telah di oleskan sedikit minyak (atau margarin).
  • Perhatikan kematangan daging. Kematangan ini memang sesuai selera, jadi tidak bisa dipatok berapanya. Ada yang senang rare, medium-rare, well done, atau overcook. Rare artinya nyaris mentah. Permukaan luar daging berwarna keabuan sementara dalamnya masih merah. Medium-rare artinya nyaris matang. Permukaan luar daging berwarna keabuan sementara dalamnya berwarna merah muda. Well done artinya matang sempurna. Permukaan luar dan bagian dalam daging berwarna keabu-abuan. Overcook artinya nyaris gosong (atau gosong). Permukaan luar berwarna gelap, disertai sedikit bagian gosong, dan rasanya agak pahit (karena ada bagian yang gosong itu).
  • Selama memanggang, bolak-balik daging agar matangnya merata. 
  • Sajikan di piring bersama salad atau kentang goreng. Bisa juga ditemani french fries (gorengan prancis itu lho ... hehehe) yang bisa didapat di supermarket atau toserba yang cukup lengkap
  • Nah, untuk sausnya ... agar praktis, bisa Anda beli juga di toserba atau supermarket yang menurut Anda cukup lengkap.

Selamat mencoba!

Tips Memilih dan Membeli Ikan Segar

Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki luas wilayah laut yang cukup besar. Indonesia juga dikenal memiliki kebudayaan berorientasi laut yang beragam. Salah satunya adalah kuliner dari bahan ikan.

Betapa banyak jenis ikan yang bisa didapatkan di pasar tradisional maupun modern. Banyaknya jenis ikan juga menghasilkan begitu banyaknya kuliner olahan dari ikan.

Akan tetapi, perlu diketahui bahwa ketika membeli ikan, pembeli harus jeli dan paham betul bahwa ikan yang dibeli tersebut masih segar. Ikan yang tidak segar tentunya tidak akan enak hasilnya setelah diolah. Bahkan, bagi beberapa orang yang sensitif, ikan yang sudah tidak segar dapat mengakibatkan alergi.

Nah, berikut ini adalah beberapa tips bagi pembaca sekalian agar bisa memilih ikan yang masih segar.